kandang ternak burung cucak ijo

2401/2015 pukul 14:02 Dudung Abdul Muslim BURUNG CUCAK HIJAU, Om Yusuf menggunakan kandang ternak yang bagian tengahnya memiliki penyekat. Usahakan panjangnya 100 cm, lebar 40 cm, dan tinggi 50 cm. Contoh kandang battery untuk breeding cucak hijau banyuwangi. Penyekat di bagian tengah kandang bisa ditutup atau dibuka (dipasang atau TernakCucak Ijo || Burung cucak ijo (chloropsis sonnerati) dikenal juga dengan nama burung cucak hijau sebenarnya bukan keluarga burung cucak-cucakan atau burung merbah. Burung ini sangat berbeda dengan burung cucak jawa atau burung cucak rowo sekalipun. Alasan burung ini dinamakan burung cucak hijau adalah karena sebagian besar tubuhnya didominasi bulu berwarna hijau. Halo om bos.. Kembali lagi penulis update informasi masih seputar kandang ternak cucak ijo minimalis. kandang ternak cucak ijo minimalis bisa dihapal untuk latihan teman-teman memainkan piano maupun pianika sebagai panduan. Dengan adanya not lagu yang tersedia disini, kamu bisa mulai mempraktekkan musiknya seorang diri ataupun ramai-ramai dengan teman lain. HargaKandang Ternak Burung Kenari, Hobi & Koleksi Oktober 2021 Ebod Jaya Kandang Burung Cucak Ijo,Kacer,Anis,Kenari, . 162 terjual Beli Kandang Kenari terlengkap & berkualitas harga murah October 2021 terbaru di 000 Jual sangkar burung kenari Terbaru | Lazada . Caraternak cucak ijo di rumah memang sangatlah sulit anda harus pandai mengkondisikan lokasi ternak cucak ijo tentunya di tempat tinggal yang nyaman tempat hunian menghindari burung dari rasa stres. Pemilihan kandang memang terllihat sepele namun halini sangat penting bagi tumbuh kembang sang hewan peliharaan. Mann Mit Grill Sucht Frau Mit Kohle Schürze. Jual Beli - Ecer & GROSIR - Melayani Pengiriman Burung Ke Luar Kota / Luar Daerah / Luar Pulau. Burung Jalak Suren, Jalak Putih, Jalak Bali, Jalak Hongkong, Jalak Hybrid Silangan, Murai Batu, Poksay Hongkong, Wambi, Cungkok, Cucak Rowo, Merak Hijau, Merak Biru, Beo, Nuri Kepala Hitam dll. Cucak ijo merupakan jenis burung kicauan yang banyak penggemarnya. Sebab burung ini di dalam proses perawatannya tidak begitu sulit. Karena perawatannya yang tidak terlalu sulit inilah maka banyak orang yang mencoba menangkarkan burung cucak ijo ini. Ternak Cucak Ijo Dengan Sangkar Gantung Saat ini banyak yang mencoba ternak cucak ijo dengan sangkar gantung, sebab lebih mudah dilakukan. Untuk anda yang ingin mencoba ternak burung cucak ijo dengan menggunakan sangkar gantung anda bisa simak uraian berikut ini. Kandang Cucak Ijo Sebelum anda mencoba budidaya burung cucak ijo, maka disini ada 3 hal penting dan pokok yang sebaiknya menjadi sumber perhatian. Diantaranya yaitu subjek, wadah dan juga objek. Dalam kesehariannya cucak ijo tentunya sangat butuh sebuah wadah, tempat maupun kandang untuk tempat pemeliharaannya tersebut. Sebab kandang burung ini juga dijadikan sebagai sebagai sarana perkawinan cucak ijo jantan dan betina dan juga untuk media perjodohan. Dan pada kesempatan kali ini tipe kandang yang akan digunakan yaitu sangkar gantung yang dapat di temukan dan juga banyak di jual di pasaran. Pemilihan Indukan Supaya kedepannya anakan yang dihasilkan oleh burung cucak ijo bisa sehat dan unggul maka anda tentunya harus memilih indukan cucak ijo yang baik pula. Seperti tahapan pada burung yang lainnya, maka cobalah untuk memilih indukan yang muda dan bagus. Untuk indukan yang jantan yang bagus yaitu yang berusia diatas 2 tahun, memiliki semangat tinggi, gacor dan postur tubuh yang bagus. Sedangkan pemilihan indukan betina paling tidak telah berusia diatas 1 tahun dan juga mempunyai tubuh yang sehat dan juga normal. Dan sesudah semua persiapan selesai maka kita hanya akan melanjutkan pada tahap atau prosesi penjodohan. Menjodohkan Cucak Ijo Proses Penjodohan Cucak Ijo Cara ternak cucak ijo dengan sangkar gantung selanjutnya yaitu penjodohan. Setelah anda selesai memilih dan mengumpulkan indukan cucak ijo maka hal berikutnya yang harus dilakukan yaitu melakukan proses penjodohan atau perkawinan. Seperti halnya saat anda merawat burung cucak ijo, maka wadah yang di pakai adalah sangkar ternak atau sagkar sekat yang memang digunakan untuk proses perjodohan burung cucak ijo. Anda juga dapat memakai sangkar harian, akan tetapi pakailah sangkar yang mempunyai ukuran yang lebih besar. Tujuannya nantinya supaya perjodohan atau perkawinan burung cucak ijo tidak terbatasi ruang dan bisa kawin dengan mudah. Pemberian Pakan Apabila anda tidak memberikan pakan yang bergizi dan seimbang pada burung cucak ijo maka mereka akan memperlihatkan perilaku aneh dan bahkan bisa jadi mengalami gangguan yang lainnya. Tidak hanya memperhatikan kadar makanan yang akan anda berikan selama beternak burung cucak ijo. Sebaiknya anda juga harus menjaga supaya tubuh mereka tidak menjadi gemuk dan juga menjadi susah bergerak. Pada umumnya para peternaka akan mensiasati dengan pemberian multivitamin untuk keseimbangan nutrisi burung tersebut. Pemindahan Anakan Setelah burung tersebut bertelur dan mengerami telurnya, maka akan menetaskan anak anak burung cucak ijo. Anda dapat segera memindahkan anakan cucak ijo ke dalam sangkar gantung apabila anakan tersebut usianya sudah bisa meloncat-loncat atau bergerak secara aktif. Sebaiknya beri alas untuk sangkar gantung anakan tersebut dengan menggunakan media alas yang lunak atau yang sama dengan jenis alas sangkar gantung seperti pada burung lainnya. Buatlah sebuah tangkringan dengan bertingkat supaya anakan cucak ijo bisa mendaki untuk pelatihan loncatan pada anak burung tersebut. Burung Cucak Ijo Jantan & - Sampai saat ini masih sangat jarang Kicau Mania yang berhasil menangkar Cucak ijo CI, padahal prospeknya cukup menjanjikan karena burung ini cukup banyak peminatnya. Selama ini pasokan Cucak ijo CI dipasaran hanya mengandalkan tangkapan dari alam yang lama-kelamaan tentu populasinya di alam bebas akan semakin langka. Permintaan Cucak ijo CI dipasaran yang terus meningkat tentunya menjadi peluang bisnis yanf menjanjikan jika dapat menangkarkannya. Dan berikut ini adalah langkah-langkah agar sukses menangkar Cucak ijo CI • Kandang penangkaran Langkah pertama yang harus dilakukan untuk beternak Cucak ijo CI adalah menyiapkan kandang penangkaran. Cucak ijo membutuhkan kandang penangkaran yang lebih luas dibanding burung-burung lainnya, dan harus bernuansa alami agar Cucak ijo merasa seperti di habitat aslinya sehingga dapat melakukan proses perkawinan dengan sempurna dan dapat berproduksi. Usahakan untuk membuat kandang penangkaran Cucak ijo CI dengan tinggi 3 meter, panjang 4 meter dan lebar 4 meter menggunakan kawat ram dengan rangka kayu atau alumunium. Di dalam kandang penangkaran tersebut ditanam pohon-pohon seperti belimbing, sawo, mangga, atau pohon-pohon lainnya yang berdaun rindang agar mirip dengan suasana di habitat aslinya. Sediakan tempat pakan, tempat air minum dan juga tempat untuk mandi didalam kandang penangkaran. Selain itu sediakan juga tempat sarang yang bisa dibuat dengan batok kelapa atau kotak kayu. Untuk bahan membuat sarang bisa menggunakan daun cemara, pinus, atau bisa juga menggunakan merang/jerami. Bahan-bahan sarang tersebut sebagian diletakkan di dalam batok kelapa atau kotak kayu untuk memancing Cucak ijo CI agar segera membuat sarang/ngunjal, sementara sebagian lagi diletakkan didasar juga Cara ternak burung Trucukan yang benar agar cepat produk • Pemilihan indukan Setelah kandang penangkaran disiapkan, langkah berikutnya adalah menyiapkan indukan calon indukan Cucak ijo yang berkualitas bagus, baik dari segi fisik, kualitas suara kicauannya dan juga mentalnya, karena indukan yang berkualitas kemungkinan besar juga dapat menghasilkan keturunan/anakan yang juga berkualitas. Berikut ini ciri-ciri indukan Cucak ijo CI yang berkualitas bagus • Indukan Cucak ijo CI jantan dan betina harus berusia di atas 2 tahun atau sudah birahi. • Pilih indukan Cucak ijo CI, baik jantan maupun betina yang sehat, lincah dan memiliki postur tubuh proporsional besar, panjang, dan tidak memiliki cacat fisik. • Pilih indukan Cucak ijo CI, baik jantan maupun betina yang memiliki volume suara keras dan memiliki kecerdasan yang baik dalam merekam suara-suara masteran. • Pilih indukan Cucak ijo CI yang memiliki mental fighter bagus agar keturunannya nanti juga mewarisi mental petarung tersebut. • Proses perjodohan Setelah mendapatkan kedua calon indukan Cucak ijo CI, langkah selanjutnya adalah proses perjodohan. Untuk menjodohkan Cucak ijo memang perlu kesabaran karena tidak mudah untuk membuat kedua calon indukan Cucak ijo berjodoh. Berikut ini cara yang tepat dalam menjodohkan calon indukan Cucak ijo CI Masukkan indukan Cucak ijo CI betina kedalam kandang penangkaran dan biarkan calon indukan betina didalam kandang ternak sendirian selama satu minggu. Setelah calon indukan betina berada dalam kandang ternak selama satu minggu, kemudian masukkan calon indukan Cucak ijo CI jantan yang masih didalam kandang harian kedalam kandang ternak. Gantung kandang Cucak ijo jantang didalam kandang ternak ditempat yang terlindung dari hujan. Amati dan tunggu reaksi dari kedua calon indukan Cucak ijo CI tersebut apakah sudah terlihat mulai akur atau belum. Ciri-ciri kedua calon indukan sudah mulai akur yaitu Cucak ino jantan terus berkicau merayu betina, dan calon indukan betina mulai meresponnya dengan mendekati sangkar Cucak ijo jantan sambil berkicau dengan suara khas Cucak ijo betina sambil ngleper. Sedangkan jika kedua calon indukan Cucak ijo CI belum jodoh, biasanya Cucak ijo betina akan terus menghindar dan tidak merespon rayuan Cucak ijo jantan atau sebaliknya. Proses penjodohan tersebut bisa berlangsung cepat sekitar 1-2 minggu, tapi bisa juga berlangsung lama, bisa sampai 1 bulan. Semua tergantung dari kondisi birahi kedua calon indukan Cucak ijo CI.Baca juga Ciri-ciri perbedaan Cucak ijo jantan dan betina paling akurat • Pakan Ketika diternak, Cucak ijo CI membutuhkan lebih banyak asupan pakan yang mengandung protein tinggi karena kebutuhan nutrisinya jelas lebih banyak dari biasanya untuk mendukung proses produksi. Selain diberikan buah-buahan seperti pepaya, pisang, apel, jambu biji, sawo, dan buah-buahan lainnya dalam jumlah yang cukup banyak, kedua indukan Cucak ijo CI juga harus diberikan ekstra fooding EF seperti jangkrik, ulat hongkong, ulat kandang, dan kroto lebih banyak dari porsi hariannya untuk mendongkrak birahi kedua indukan Cucak ijo agar cepat melakukan perkawinan. • Masa pengeraman Setelah bertelur, maka indukan Cucak ijo CI betina akan mengerami telurnya. Pada masa inilah indukan Cucak ijo membutuhkan ketenangan dan kenyamanan agar proses pengeraman telur selama -+ 14 hari 2 minggu dapat berlangsung sempurna dan telur Cucak ijo dapat menetas semuanya. Pastikan pada saat indukan Cucak ijo mengerami telurnya tidak terganggu dengan berbagai macam gangguan seperti predator dan suasana gaduh yang dapat membuat Cucak ijo stres. Pada saat masa pengeraman telur, sebaiknya kurangi pemberian ekstra fooding EF dan perbanyak pemberian buah-buahan, karena jika indukan Cucak ijo CI terlalu berlebihan mengkonsumsi ekstra fooding EF, dapat membuatnya menjadi agresif dan birahi tinggi yang akan berdampak buruk pada telur yang dierami, karena bisa saja indukan Cucak ijo memecahkan, membuang, atau meninggalkan telur yang seharusnya di erami. Sebelum telur menetas atau setelah masa pengeraman berlangsung sekitar 10-12 hari, sebaiknya mulai perbanyak pemberian ekstra fooding EF seperti jangkrik dan kroto agar ketika telur menetas indukan Cucak ijo CI dapat meloloh piyik/anakannya dengan kroto, karena kroto sangat bagus untuk piyik/anakan Cucak ijo yang baru juga Tips agar trotolan Cucak ijo cepat nopeng • Cara meloloh piyik/anakan Cucak ijo CI Piyik/anakan Cucak ijo CI bisa dipanen ketika sudah berusia 7-10 hari untuk disapih dari indukannya dan kita loloh sendiri agar indukan Cucak ijo bisa segera berproduksi lagi. Letakkan piyik/anakan Cucak ijo CI didalam wadah/box yang diberi alas dari bahan sarang atau kain dan kapas yang lembut. Beri lampu didalam box tersebut agar anakan Cucak ijo merasa hangat. Berikan pakan berupa kroto segar yang bersih atau perut jangkrik pada anakan Cucak ijo CI yang berusia 7-10 hari. Sebelum dilolohkan, kroto dan perut jangkrik sebaiknya ditetesi air agar mudah ditelan. Pada saat piyik/anakan Cucak ijo CI berusia di atas 10 hari, bisa mulai diberikan kroto dan potongan perut jangkrik yang dicampur adonan pisang atau voer jika ingin nantinya anakan Cucak ijo tersebut mengkonsumsi voer setelah dewasa. Setelah anakan Cucak ijo CI berusia di atas 15 hari bisa mulai diberikan pakan berupa pisang dan jangkrik utuh yang sudah dipotong kaki-kakinya dan dipencet kepalanya. Lebih baik lagi jika diberikan jangkrik yang baru berganti kulit yang masih berwarna putih karena teksturnya masih sangat lembut. Jika anakan Cucak ijo CI sudah mulai bisa melompat-lompat di dalam box sarangnya, bisa mulai dipindahkan ke dalam sangkar gantung, tapi dasar sangkarnya tetap diberikan alas dari bahan sarang atau kain yang lembut. Berikan tangkringan bertingkat didalam kandangnya agar anakan Cucak ijo CI mulai belajar melompat dari tangkringan bawah ke tangkringan atas. • Mengatur produksi indukan Cucak ijo CI Setelah piyik/anakan Cucak ijo CI di ambil biasanya dalam waktu 7-10 hari indukan Cucak ijo akan mulai melakukan perkawinan dan indukan betina akan bertelur lagi. Untuk itu, pada masa tersebut indukan Cucak ijo perlu diberikan pakan dan ekstra fooding EF yang sama dengan pada saat masa perkawinan setelah masa perjodohan untuk meningkatkan birahi agar segera melakukan perkawinan dan segera bertelur juga Ciri-ciri Cucak ijo over birahi OB dan cara mengatasinya Demikian sedikit informasi tentang cara ternak Cucak ijo CI yang benar agar cepat produk yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Cucak ijo CI dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain. Semoga bermanfaat Terima kasih Kandang ternak kenari biasanya dibuat secara bersusun dengan ukuran kandang yang ideal. Artinya, kandang tersebut terbagi menjadi dua bagian, yaitu kandang bagian atas dan kandang bagian bawah yang sama ukurannya. Bagi sebagian besar peternak kenari, jenis kandang ini termasuk kandang yang sngat ideal untuk ternakan. Meski begitu, ada juga peternak burung Kenari yang tidak menerapkan model kandang bersusun. Mereka lebih meyakini bahwa kandang ternak kenari bisa dikondisikan sesuai lokasi dan juga luas lahan. Terlepas dari semua itu, kandang adalah salah satu sarana dalam beternak kenari. Hal utama dari memelihara burung Kenari adalah ketekunan dan ketelitian. Saat kamu memutuskan untuk memelihara burung Kenari, pastikan untuk mempersiapkan semua hal yang dibutuhkan. Mulai dari persiapan indukan, persiapan sarang, persiapan pakan, hingga persiapan kandang ternak Kenari itu sendiri. Nah, khusus untuk kali ini kita akan membahas secara lengkap hal-hal yang terkait dengan kandang ternak Kenari. Bagi kamu yang berniat untuk memulai membuat kandang ternak kenari silakan simak jenis kandang dan tata cara membuat kandang ternak kenari di bawah ini. Daftar Isi1 Jenis dan Cara Membuat Kandang Ternak Kenari yang Baik dan Mengenal Jenis-Jenis Kandang Ternak 1. Kandang Ternak Kenari 2. Kandang Ternak Kenari Terbuka atau Jenis Kandang Ternak Kenari Berdasarkan 1. Kandang Tunggal 2. Kandang Sistem Cara Membuat Kandang Ternak Kenari Langkah Demi Alat-alat yang Bahan-Bahan yang Langkah-langkah Membuat Kandang Ternak Kelengkapan Kandang Ternak 1. 2. Cepuk 3. Tempat 4. Tempat 5. 6. Lampu Penerangan Jenis dan Cara Membuat Kandang Ternak Kenari yang Baik dan Ideal Selama ini kebanyakan dari kita hanya mengetahui jenis kandang ternak kenari yang itu-itu saja. Padahal sebenarnya banyak jenis kandang ternakan yang bisa kita terapkan. Beberapa mungkin pernah kamu jumpai dan beberapa mungkin masing asing. Mengenal Jenis-Jenis Kandang Ternak Kenari 1. Kandang Ternak Kenari Tertutup Jenis kandang ternak kenari yang pertama adalah kandang tertutup. Kandang jenis ini bertujuan agar kenari selalu terlindungi dari kondisi lingkungan dan juga kondisi cuaca. Selain itu, jenis kandang ini juga dapat menjaga kenari dari hembusan angin yang kencang, suhu udara yang terlalu panas, atau pun suhu udara yang terlalu dingin. Jenis kandang tertutup ini sangat cocok digunakan untuk indukan Kenari yang sedang dalam proses bertelur dan mengeram. Kandang tertutup akan menjaga suhu di dalam kandang tetap hangat dan nyaman saat indukan mengerami telur. Dendan demikian, proses pengeraman akan berjalan dengan baik dan sukses tanpa hambatan. 2. Kandang Ternak Kenari Terbuka atau Soliter Sesuai dengan namanya, kandang terbuka adalah jenis kandang yang dibuat tanpa penutup atau terbuka. Manfaat menggunakan kandang terbuka atau kandang soliter cukup banyak. Burung Kenari yang ditempatkan di dalam kandang terbuka atau soliter akan membuat mentalnya lebih kuat. Hal ini dikarenakan kandang terbuka memungkinkan Kenari untuk melihat keadaan sekitar. Dengan begitu, Kenari akan terbiasa dengan kehadiran manusia dan lingkungan ramai, sehingga mentalnya akan terlatih menjadi lebih kuat. Di samping untuk melatih kekuatan mental, kandang terbuka juga memungkinkan proses pemandian dan penjemuran Kenari menjadi lebih mudah. Kamu cukup meletakkan kandang di luar ruangan yang terkena sinar matahari. Jenis kandang terbuka atau soliter ini merupakan kandang standar yang biasanya digunakan untuk memelihara jenis burung apa pun. Tak heran, jenis kandang terbuka ini dapat kamu temukan secara luas di pasaran. Jenis Kandang Ternak Kenari Berdasarkan Kapasitasnya 1. Kandang Tunggal Kotak Kandang jenis ini merupakan kandang yang dibuat untuk kapasitas satu ekor Kenari saja. Kandang tunggal kotak ini dapat kamu buat dengan menggunakan material kayu, triplek, atau pun bambu. Kandang ini dapat kamu buat dengan ukuran yang tak begitu besar. Misalnya dengan panjang 55 cm, lebar 40 cm, dengan tinggi 40 cm. Ukuran tersebut sudah cukup ideal untuk menaruh satu ekor burung kenari. Selanjutnya kamu dapat membuat kerangka kandang menggunakan reng kayu atau bambu. Sedangkan sisi-sisinya bisa kamu beri bahan triplek. Dasar kandang bisa kamu buat dari kawat strimin atau kawat anyam. Aplikasikan juga cat berwarna putih di bagian dalam kandang. Tujuannya supaya kandang tampak bersih dan terang. Selain itu, cat putih juga memungkinkan Kenari untuk menemukan pakan dan minum lebih mudah. 2. Kandang Sistem Baterai Kandang sistem baterai biasanya digunakan untuk ternak burung Kenari dengan skala besar. Kandang jenis ini relatif lebih murah untuk ternak massal dan dianggap mampu menghemat biaya ternak. Berbeda dengan kandang sebelumnya, kandang jenis ini mampu menampung Kenari dengan jumlah cukup banyak. Jika kamu ingin menerapkan kandang sistem baterai, kamu harus melakukan pengawasan yang intensif. Sebab jumlah Kenari yang ada di kandang jumlahnya cukup banyak. Dikhawatirkan kadang kala terjadi beberapa hal yang tidak diinginkan seperti perkalahian antar sesama kenari akibat over birahi. Kandang sistem baterai ini juga tepat untuk dijadikan kandang bagi Kenari yang sudah berjodoh dan siap kawin. Sehingga bila kita mempunyai beberapa jodoh kenari siap kawin, kita bisa ternakkan bersamaan di dalam kandang ini. Jadi tidak perlu mebuat banyak kandang untuk masing-masing pasang kenari. Cara Membuat Kandang Ternak Kenari Langkah Demi Langkah Dalam membuat kandang ternak Kenari, dibutuhkan beberapa material bahan dan juga alat-alat bantu. Maka dari itu kita harus mempersiapkannya sebelum memulai membuatnya. Berikut ini adalah beberapa alat, bahan, serta langkah-langkahnya. Alat-alat yang Dibutuhkan Siapkan alat ukur berupa penggaris besi atau meteran. Siapkan gergaji sebagai alat pemotong. Siapkan parang opsional dan amplas untuk menghaluskan kayu. Siapkan alat pahatan kayu. Siapkan tang, palu, dan kawat. Bahan-Bahan yang Dibutuhkan Sediakan kayu, bambu atau rotan sebagai jeruji kandang. Sediakan triplek dengan ketebalan 1-2 cm. Siapkan paku besar dan paku kecil Siapkan lem kayu. Siapkan cat kayu dan plamir untuk menghaluskan kayu. Langkah-langkah Membuat Kandang Ternak Kenari Pertama, potong triplek yang telah disiapkan menjadi 3 bagian. Ketiga bagian tersebut akan digunakan untuk bagian atap, dasar, serta belakang kandang. Potong triplek tersebut dengan ukuran 90 cm x 45 cm. Potong triplek lagi sebanyak tiga bagian dengan ukuran 45 cm x 45 cm. Ketiga potongan triplek tersebut nantinya akan digunakan untuk bagian sisi kanan, kiri, dan tengah. Sambungkan triplek yang telah dipotong tadi dengan menggunakan lem kayu atau paku sehingga membentuk kotak dengan ukuran 90 cm x 45 cm. Kemudian, ikatlah bagian tengahnya menjadi 2 bagian yang berukuran 45 cm x 45 cm. Setelah itu, pasangkan jeruji kayu, bambu atau rotan pada bagian depan kandang. Buat space untuk membuat pintu kandang. Langkah terakhir, plamir kandang yang sudah jadi, lalu aplikasikan cat pada kandang tersebut agar terlihat semakin bagus. Lalu, jemur hingga cat mongering dan kandang siap digunakan. Kelengkapan Kandang Ternak Kenari Setelah kandang ternak kenari selesai dibuat, kamu juga harus menyiapkan kelengkapan kandang lain. Fungsi dari beberapa benda pelengkap tersebut adalah untuk menunjang kebutuhan kenari di dalam kandang. Beberapa kelengkapan kandang tersebut antara lain adalah sebagai berikut. 1. Tenggeran Tenggeran Kenari sebaiknya dibuat dari ranting kayu. Bersihkan ranting kayu yang akan dijadikan tenggeran tersebut dari kulitnya. Kemudian, jemur ranting tersebut hingga kering. Oiya, sebaiknya gunakan ranting kayu yang diameternya antara 1-1,5 cm. Sediakan tenggeran seperlunya dan jangan terlalu banyak. Jumlah tenggeran yang terlalu banyak justru akan membatasi ruang gerak si Kenari. 2. Cepuk Pakan Cepuk atau wadah pakan juga wajib kamu sediakan di dalam kandang ternak Kenari. Tujuannya agar pakan tidak berceceran dan terkena kotoran kenari di lantai. Letakkan pakan Kenari di dalam cepuk dengan cukup agar kebutuhan pakannya selalu terpenuhi. Jangan memberikan pakan yang berlebihan. Selain pemborosan, hal tersebut juga dapat menjadikan kandang cepat kotor. Karena banyak makan otomatis kenari akan banyak menghasilkan kotoran pula. 3. Tempat Minum Selain cepuk pakan, tempat minum juga harus tersedia dia dalam kandang ternak Kenari. Berikan cepuk dengan ukuran yang cukup, jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil. tuangkan air bersih untuk minum kenari. Berikan sekiranya 3/4 dari tinggi cepuk minum. Jangan lupa untuk mengganti air minum tersebut secara rutin setiap hari. Pastikan juga agar tempat minum tersebut selalu dalam kondisi bersih. 4. Tempat Bertelur Sediakan tempat bertelur di dalam kandang Kenari betina. Kamu dapat membuat tempat bertelur menggunakan bahan seperti batok kelapa yang dibelah menjadi dua. Kamu juga bisa menggunakan anyaman rotan atau anyaman bambu jika punya. Selanjutnya jika kamu ingin lebih praktis, kamu dapat membeli yang sudah jadi di toko perlengkapan burung atau pasar burung. Pilih yang berukuran sedang saja, jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil. 5. Sarang Selanjutnya yang perlu kamu siapkan di dalam kandang ternak kenari adalah sarang untuk mengeram. Tentu saja kamu hanya perlu menyediakan sarang di untuk kandang Kenari betina saja. Tidak perlu menyediakan kandang untuk indukan jantan. Sarang yang bagus adalah sarang yang terbuat dari serabut karung goni. Material karung goni dikenal lembut dan juga hangat. Sehingga dapat menjaga suhu proporsional untuk mendukung proses pengeraman telur. Untuk karung goni sendiri kamu bisa membelinya di toko atau pasar burung jika ingin lebih praktis. 6. Lampu Penerangan Kandang ternak Kenari sebaiknya dilengkapi dengan lampu. Gunakan lampu dengan daya 5 watt saja sudah cukup. Letakkan lampu di bagian atas kandang yang tidak terlalu dekat dengan tenggeran. Nyalakan lampu saat malam hari atau saat suhu dingin saja. Lampu berfungsi sebagai sumber penerangan dan menjaga suhu di dalam kandang tetap hangat. Sehingga kenari betina merasa nyaman dan tidak terusik lantas meninggalkan telurnya yang seharusnya dierami. Ya kurang lebih seperti itulah tata cara membuat kandang ternak Kenari yang tepat dan ideal. Pastikan agar kandang selalu dalam keadaan bersih dan terjaga kondisi suhunya. Sehingga Kenari kesayanganmu tetap sehat, terbebas dari penyakit, dan sukses dalam proses ternak kenari. 1,315 Views Di Indonesia ini masih belum banyak yang melakukan proses penangkaran terhadap burung cucak ijjo, entah populasi burung jenis ini masih banyak yang terdapat di alam liar sana atau memang sudah tidak mengetahui tentang cara penangkarannya. Menangkar berternak burung cucak ijo sebenarnya tidak tidak terlalu sulit, kadang yang memang menjadi faktor kendala yaitu kita masih belum mengtahui jenis kandang ternak cucak ijo yang dapat membuat burung cepat melakukan reproduksi. Membuat ataupun membeli kandang ternak cucak ijo memang aktifitas yang diharuskan untuk mengetahui terlebih dahulu dari banyaknya dan besarnya burung cucak ijo pada saat kita ingin menangkarnya, maka dari itu kita bisa menyesuaikan. Selain itu dalam menangkar cucak ijo kita juga harus mengetahui perawatan tentang penangkarannya. Yang kami akan bahas pada artikel ini tentang kandang ternak cucak ijo, untuk lebih baiknya silahkan simak ulasan di bawah iniBaca Juga 7 Setingan Rahasia Cucak Ijo Sebelum LombaContoh Standart Jenis Kandang Ternak Cucak IjoCara merawat kandang burung khusus penangkarPerawatan tidak hanya fokus terhadap burung saja namun juga yang perlu di rawat yakni tentang kedaan sangkar baik dari kondisi sangkarnya sendiri maupun kebersihannya. Adapun perawatan kandang ternak cucak ijo yaitu sebagai berikutMelakukan pemberishan kotoranPerawatan sangkar yang paling penting yaitu melakukan pembersihan kotoran, karena jika kotoran tidak pernah di bersihkan dan sampai akhirnya bertumpuk, yang akhirnya dapat menyebabkan datangnya penyakit yang bersumber dari kotoran yang sudah terdapat banyak bakterinya. Pada saat membersihkan agar dibersihkan sebersih mungkin, lebih bagus jika pembersihan dapat dilakukan setiap pembersihan tempat minumPembersihan tempat minuman pada burung merupakan perawatan sangkar kedua yang juga di anjurkan untuk selalu dibersihkan, sebab jika tempat minum tidak bersihkan dengan lebih sering akan timbul lumut pada sisi tempat minumannya, yang nantinya akan mengurangi kesehatan terhadap burung cucak ijo yang kita tempat pakanPerawatan sangkar selain kedua poin diatas yaitu membersihkan tempat pakan burung, karena jika tempat pakan tidak dilkukan dengan rutin minimal satu minggu 1x, akan berdampak tidak bagus pada kesehatan burung. Sebab tempat burung yang tidak dilakukan pembersihan sama sekali akan menyebabkan makan sisanya menjadi basi yang nantinya bisa mengundang penyakit. Buat teman-teman penggemar kenari yang ingin membisnisnya hobi kenari. maka temen-temen wajib menyimak salah satu bekal untuk membuat kandang yang cocok untuk ternak burung kenari berikut. pasalnya kadang merupakan salah satu kunci sukses untuk berternak kenari. Sekilas mengenai Kandang Kenari untuk Ternak kandang penangkaran dapat pula dibuat dari bahan kayu, triplek, maupun bambu dan pada sisi tertentu diberi kawat. kelengkapannya dapat diperoleh dengan mudah atau dengan memanfaatkan bahan bekas. meskipun tidak ada aturan khusus mengenai pembuatan kandang penangkaran, tetapi bentuk segi empat dianggap paling baik. ukurannya tidak terlalu besar, tetapi juga tidak terlalu kecil agar ruang gerak tetap memadai. kadang penangkaran sebaiknya membuat burung senang dan terlindungi didalamnya, sehingga dapat memperoleh hasil yang maksimal. Berikut merupakan beberapa komponen yang harus ada di kandang ternak burung Kenari beserta saran yang baik mengenainya 1. kandang tunggal kotak bahan kandang ini bisa dari kayu, triplek, kawat dan bambu. kandang dapat ditempatkan pada lingkungan yang memungkinkan dipindah-pindah sesuai keinginan, misalnya pada satu rak khusus, bahkan bila ruangan sangat terbatas, kandang dapat pula ditempatkan di atas lemari. kandang tunggal kotak bisa dibuat dengan ukuran minimal panjang 55 cm, lebar 40 cm, dan tinggi 40 cm. kerangkanya terbuat dari reng. salah satu sisi kanan atau kiri, sisi belakang dan sisi atas terbuat dari triplek. sementara sisi depan, dasar sangkar, dan salah satu sisi sampingnya terbuat dari kawat ayam atau anyaman bambu. bagian dalam kandang dicat warna putih agar tampak terang sehingga burung bisa lebih leluasa menemukan makanan atau minuman yang disediakan. kadang tunggal seperti ini ditempatkan berjajar atau ditumpul kalau terpaksa agar menghemat tempat. contoh gambar 2. kandang sistem baterai kandang sistem baterai digunakan untuk menangkarkan kenari pada skala besar. kandang dapat menghemat tempat, biayanya relatif murah dari pada haru membuat kandang tunggal atau membeli sangkar burung dalam jumlah yang banyak. namun kandang seperti ini memerlukan lokasi/tempat tersendiri, harus diawasi secara intensif, dan secara teknis juga lebih repot. kenari dijodohkan dalam satu sangkar khusus, kemudian dipindahkan ke kandang baterai setelah kenari berjodoh dan siap kawin. contoh gambar 4. tenggeran Tenggeran kenari sebaiknya dari ranting kayu yang agak lunak, misalnya kayu randu, petai china, akasia dan cabang jambu air. sebelum digunakan kulit luarnya dibuang kemudian dijemu sampai kering. diameter tenggeran sekitar 1-1,5 cm, tenggeran yang diletakan dalam penangkaran sebaiknya tidak terlalu banyak karena akan membatasi ruang gerak kenari. upayakan salah satu tenggerannya dekat ke jeruji, karena kelak tempat tersebut sebagai tempat pakan hijauan, buah dan kulit cumi-cumi sebagai penambahan kalsium. contoh gambar 5. tempat bertelur Tempat sarang untuk bertelur bisa terbuat dari apa saja. jika ingin praktis bisa membelinya ditoko burung, ada bahan dari batok kelapa yang dibelah menjadi dua, ada juga yang terbuat dari anyaman rotan, harganya berkisaran rupiah. contoh gambar 6. bahan sarang Jika bahan sarang, sebaiknya jangan dipilih bahan sarang dari serat nanas, yang bagus yaitu bahan sarang dari serabutan karung goni, ada juga di toko burung sekitar rupiah contoh bahan serat nanas alangkah baiknya sudah teruji kelembutan dan kehangatan terjamin memakai bahan dari karung goni. contoh gambar 7. lampu listrik kandang atau sangkar penangkaran sebaiknya diberi lampu sebagai alat penerangan. lampu yang dipasang cukup 5 watt dan penempatannya tidak terlalu dekat dengan sarang maupun tenggeran. namun, penerangan ini hanya dinyalakan pada waktu malam hari atau pada saat hujan. dari pengamatan yang dilakukan, penerangan listrik di malam hari dapat menghangatkan badan dan memberikan rasa aman karena kenari tidak langsung melompat saat ada gangguan yang membuatnya terkejut. terkadang ada juga burung yang melakukan perkawinan dimalam hari bila kandang selalu terang, terutama jika betinanya selalu birahi. paling tidak lingkungan kandang harus terang siang maupun malam. penerangan listrik dimalam hari juga sangat bermanfaat pada waktu anakan sudah menetas. dalam hal ini, resiko anakan akibat terinjak iduknya dapat dikurangi. kematian anakan saat terinjak induknya sering kali terjadi sebagai akibat gerakan mendadak atau lompatan induk karena kaget. 8. penempatan kandang penangkaran kenari masih mungkin berhasil, sekalipun pada lingkungan yang kumuh atau ramai oleh aktivitas manusia. kondisi ini dapat disiasati dan kenari pun akan dapat mengatasinya. apalagi kenari yang sedang mengerami telurnya. telur tersebut akan terus dilindungi bila ada ancaman atau gangguan dengan terus mengeraminya. penempatan kandang, terutama sangkar burung yang ditempelkan di dinding atau digantungkan, perlu disiasati agar tidak sampai bergerak atau bergeser dengan disengaja maupun tidak disengaja. selain itu, kandang penangkaran sebaiknya terhindar dari asap dapur, asap rokok, obat anti nyamuk asap maupun cairan. bahan kimia yang sangat menyengat, gangguan binatang seperti tikus, kucing, gonggongan anjing, dan suara benturan keras, kandang sebaiknya ditempatkan dilingkungan yang tidak terlalu lembab, selalu mendapat hawa segar dengan sirkulasi yang cukup baik dan hembusan angin tidak berlebihan.

kandang ternak burung cucak ijo